Blog

Emas Tetap Stabil Menyusul Menantikan Data Inflasi

07:45 13 November in Gold
0 Comments
0

PT. EQUITYWORLD FUTURES – Di tengah lanskap pasar global yang selalu berkembang, para investor dengan cermat memantau lintasan logam mulia, dengan emas menjadi pusat perhatian. Saat kita bergerak melalui kompleksitas indikator ekonomi dan sentimen pasar terkini, perkembangan terbaru menunjukkan perjalanan stabil bagi emas menyusul antisipasi data inflasi yang krusial.


Perhatian: Ketahanan Emas di Tengah Ketidakpastian

Emas, sering dianggap sebagai aset tempat berlindung, tetap mempertahankan ketahanannya meskipun dihadapi tantangan oleh dinamika pasar baru-baru ini. Penurunan minggu lalu diatributkan kepada para investor yang menantikan angka inflasi penting dari Amerika Serikat, yang dijadwalkan akan dirilis pada hari Selasa. Proyeksi tersebut diharapkan memberikan wawasan berharga tentang jalur suku bunga ke depan.


Minat: Data Inflasi dan Sinyal Hawkish

Indeks Harga Konsumen (CPI), yang tidak termasuk makanan dan bahan bakar – indikator inflasi yang lebih disukai di antara ekonom – diperkirakan akan meningkat sebesar 0,3% untuk bulan ketiga. Peningkatan seperti itu dapat memperkuat sikap hawkish pejabat Federal Reserve. Suku bunga yang lebih tinggi, sebagai konsekuensi dari pendekatan hawkish, umumnya memberikan dampak negatif pada aset yang tidak menghasilkan bunga, seperti emas.

Meskipun banyak pasar cenderung mengadopsi pandangan dovish terhadap suku bunga, logam mulia berada di bawah tekanan di tengah meningkatnya ketidakpastian mengenai kelanjutan pelonggaran moneter. Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, menegaskan pekan lalu bahwa bank sentral tidak akan ragu untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut jika dianggap perlu.


Keinginan: Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perjalanan Emas

Batu emas mengalami lonjakan hingga lebih dari $2.000 per ons pasca serangan Hamas terhadap Israel bulan lalu. Namun, kekhawatiran akan konflik yang lebih luas telah mereda dalam dua minggu terakhir, mengurangi permintaan akan aset safe-haven seperti emas. Akibatnya, harga emas spot mengalami sedikit perubahan pada $1.938,89 per ons pada pukul 5:51 pagi di London, menyusul penurunan 2,6% minggu lalu. Indeks Bloomberg Dollar Spot tetap stabil.


Aksi: Menavigasi Ketidakpastian Pasar

Para investor dan peserta pasar sekarang dihadapkan pada tugas menavigasi kompleksitas pasar yang berjuang dengan sentimen dovish dan hawkish. Rilis data inflasi yang akan datang kemungkinan akan berfungsi sebagai kompas, membimbing keputusan tentang emas dan aset lainnya. Fluktuasi terkini dalam harga emas menekankan keseimbangan halus antara ketegangan geopolitik, sinyal kebijakan moneter, dan dinamika permintaan pasar.


Kesimpulan

Saat kita berdiri di persimpangan kekuatan pasar dan indikator ekonomi, perjalanan emas dalam beberapa minggu mendatang akan dipengaruhi oleh narasi perkembangan inflasi, suku bunga, dan peristiwa global. Logam mulia, dengan ikatannya yang intrinsik dengan stabilitas ekonomi, terus menjadi titik fokus bagi investor yang mencari perlindungan dan pengembalian dalam masa ketidakpastian ini.

Sumber: Bloomberg

No Comments

Post a Comment