Blog

pt equityworld futures trillium surabaya

Harga emas kembali mencuri perhatian pada sore hari Rabu

01:26 16 January in Commodity, Market Review
0 Comments
0

A: Attention

Harga emas kembali mencuri perhatian pada sore hari Rabu (15/1), melesat ke level tertinggi dalam sebulan terakhir. Dengan kenaikan sebesar US$35,80 per ons, harga emas untuk pengiriman Februari mencapai US$2.718,10 per ons. Angka ini menjadi pencapaian tertinggi sejak 11 Desember, mencerminkan respons pasar terhadap data inflasi Amerika Serikat (AS) yang mengejutkan.

I: Interest

Apa yang sebenarnya mendorong lonjakan harga emas ini? Faktor utama adalah laporan terbaru dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS yang menunjukkan kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 0,4% pada bulan Desember. Angka ini lebih tinggi dari kenaikan 0,3% pada November dan mengalahkan ekspektasi konsensus yang memperkirakan kenaikan sebesar 0,3%.

Selain itu, data IHK inti — yang tidak memperhitungkan makanan dan energi — mencatat kenaikan tahunan sebesar 3,2%. Meskipun sedikit di bawah ekspektasi sebesar 3,3%, data ini tetap menjadi pengingat akan tekanan inflasi yang terus berlanjut di tengah perekonomian global.

Akibat laporan ini, ekspektasi terhadap kebijakan moneter Federal Reserve berubah signifikan. Pasar kini memperkirakan ada kemungkinan 29% bahwa bank sentral akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada bulan Maret, meningkat dari probabilitas 23,2% yang terlihat sehari sebelumnya, menurut alat prediksi CME Fedwatch.

D: Desire

Bagaimana hal ini memengaruhi Anda sebagai investor? Lonjakan harga emas adalah sinyal kuat bahwa emas tetap menjadi aset pelindung nilai yang andal di tengah ketidakpastian ekonomi. Dengan dolar yang melemah — indeks dolar ICE turun 0,16 poin menjadi 109,11 — dan imbal hasil Treasury AS yang turun tajam, emas menjadi pilihan menarik bagi para investor yang mencari perlindungan dari volatilitas pasar.

Khususnya, imbal hasil obligasi AS dua tahun turun 10,8 basis poin menjadi 4,276%, sementara obligasi 10 tahun mengalami penurunan lebih tajam sebesar 13,3 basis poin menjadi 4,66%. Penurunan ini menambah daya tarik emas, karena biaya peluang memegang logam mulia tanpa imbal hasil menjadi lebih rendah.

Emas juga menarik perhatian investor institusional dan individu yang ingin memanfaatkan potensi keuntungan dari pergerakan harga yang signifikan. Dengan prospek pemangkasan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve, emas kemungkinan akan tetap menjadi pilihan yang menggiurkan.

A: Action

Bagi Anda yang ingin memanfaatkan momentum ini, sekarang adalah saat yang tepat untuk mempertimbangkan investasi dalam emas. Dengan harga yang terus naik dan potensi pemangkasan suku bunga yang dapat mendorong harga lebih tinggi, emas menjadi pilihan investasi yang solid.

Namun, sebelum mengambil langkah, pastikan Anda memiliki strategi investasi yang jelas. Pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan penasihat keuangan atau melakukan riset lebih dalam mengenai tren pasar emas dan faktor-faktor makroekonomi yang memengaruhinya.

Sebagai investor cerdas, jangan lewatkan peluang emas ini. Dengan kombinasi data inflasi yang kuat, pelemahan dolar, dan penurunan imbal hasil Treasury, emas menawarkan peluang unik di tengah ketidakpastian ekonomi global. Segera ambil langkah untuk mengamankan posisi Anda dalam pasar emas, dan jadikan aset ini bagian dari portofolio investasi jangka panjang Anda!

No Comments

Post a Comment