Blog

PT EQUITYWORLD FUTURES CIREBON – Harga Emas Anjlok Setelah Sikap Hawkish The Fed dan Data PDB Kuat: Apa Selanjutnya?

🟡 Attention:

PT EQUITYWORLD FUTURES CIREBON – Emas Anjlok Lebih dari 1,5%, Pasar Terpukul oleh Sikap Federal Reserve

Harga emas mengalami tekanan hebat pada hari Rabu, anjlok lebih dari 1,50% setelah keputusan Federal Reserve (The Fed) yang mengejutkan pasar. Meski mempertahankan suku bunga acuan, nada hawkish dari Ketua Fed, Jerome Powell, memicu kekhawatiran baru di kalangan investor. XAU/USD tergelincir ke bawah \$3.280 per ons, setelah sebelumnya menyentuh level tertinggi harian di \$3.334.

Penurunan tajam ini menandai perubahan sentimen pasar yang drastis, terutama setelah rilis data Produk Domestik Bruto (PDB) AS kuartal kedua yang menunjukkan kekuatan ekonomi, namun juga mengaburkan harapan akan penurunan suku bunga dalam waktu dekat.

🟡 Interest:

PT EQUITYWORLD FUTURES CIREBON – Nada Hawkish Powell dan Ketidakpastian Inflasi: Kombinasi yang Mengguncang Pasar

Dalam konferensi pers pasca-keputusan, Powell dengan tegas menolak memberikan sinyal pemangkasan suku bunga pada pertemuan berikutnya di bulan September. “Kami akan mengambil pendekatan pertemuan demi pertemuan,” ujarnya. Komentar ini langsung mengguncang pasar emas, yang sangat sensitif terhadap arah kebijakan moneter.

Powell juga menambahkan bahwa dampak tarif terhadap inflasi “mungkin lebih lambat dari yang diperkirakan,” yang memperkuat ketidakpastian pasar terhadap prospek inflasi. Ini membuat emas, sebagai aset lindung nilai terhadap inflasi, semakin kehilangan daya tariknya.

Pernyataan resmi The Fed pun memperjelas sikap kehati-hatian mereka. Meskipun pengangguran tetap rendah dan inflasi masih agak tinggi, mereka mencatat adanya pelambatan pertumbuhan ekonomi di paruh pertama tahun 2025, sekaligus menyoroti bahwa “ketidakpastian tentang prospek ekonomi tetap tinggi.”

🟡 Desire:

PT EQUITYWORLD FUTURES CIREBON – Apakah Emas Masih Layak Dipegang? Lihat Gambaran Lebih Luasnya

Meski harga emas merosot, pertanyaan besar muncul: apakah ini kesempatan beli atau sinyal untuk keluar dari pasar?

Data ekonomi terbaru memberikan gambaran campuran. Di satu sisi, PDB AS untuk kuartal kedua tumbuh, tetapi dengan catatan: belanja konsumen melemah dan investasi bisnis melambat tajam. Menurut laporan Reuters, proyeksi PDB tahunan berada di kisaran 1,5% — lebih rendah dari target 1,8% The Fed. Ini bisa menjadi tanda bahwa pertumbuhan mungkin tak sekuat yang terlihat di permukaan.

Selain itu, data ADP menunjukkan bahwa sektor swasta masih melanjutkan perekrutan, menandakan pasar tenaga kerja tetap solid. Namun, kekuatan ini bisa menjadi alasan lain bagi The Fed untuk menunda pelonggaran kebijakan moneternya, karena ekonomi belum cukup “membutuhkan” stimulus.

Alat pemantau CME FedWatch pun mencatat penurunan ekspektasi pasar terhadap pemangkasan suku bunga. Probabilitas penurunan 25 basis poin pada pertemuan 17 September turun dari 60% menjadi 45%-60%. Ini menunjukkan pasar mulai menyesuaikan harapan dengan realita bahwa The Fed masih belum siap melonggarkan kebijakan.

🟡 Action:

PT EQUITYWORLD FUTURES CIREBON – Apa yang Harus Dilakukan Investor Selanjutnya?

Untuk investor emas, saat ini adalah waktu untuk berhati-hati namun tetap waspada. Tekanan jangka pendek jelas terlihat, tetapi beberapa faktor penting tetap harus dipantau:

1. Data Ekonomi Mendatang:
   • Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti (PCE): sebagai ukuran inflasi favorit The Fed, angka ini akan sangat menentukan arah suku bunga.
   • Klaim Pengangguran Awal dan Data NFP (Nonfarm Payrolls): memberikan gambaran tentang kekuatan pasar tenaga kerja.
   • PMI Manufaktur ISM: mencerminkan prospek industri dan sentimen bisnis.
2. Sikap The Fed di Bulan September: Apakah The Fed akan mempertahankan suku bunga lebih lama? Atau apakah data baru bisa mengubah sikap mereka?
3. Geopolitik dan Tarif: Ketegangan global atau kebijakan tarif baru bisa memicu permintaan safe haven, yang biasanya menguntungkan emas.

Strategi Saran:

• Bagi investor jangka pendek: pertimbangkan posisi defensif, tunggu sinyal stabilisasi sebelum melakukan pembelian.
• Untuk jangka panjang: penurunan ini bisa menjadi peluang akumulasi bertahap, terutama jika inflasi kembali naik atau terjadi ketegangan pasar yang lebih luas.

🔚 Penutup:

Harga emas jatuh di bawah \$3.280 akibat kombinasi faktor: sikap hawkish dari Jerome Powell, angka PDB yang solid namun membingungkan, dan menurunnya ekspektasi pemangkasan suku bunga. Meski tekanan jangka pendek terasa nyata, arah emas dalam beberapa minggu ke depan akan sangat ditentukan oleh data ekonomi baru dan sikap The Fed pada bulan September.

Pasar kini menanti, dan emas — seperti biasa — berada di persimpangan antara harapan dan ketakutan. Bagi investor cermat, inilah saatnya membaca pasar lebih dalam dan mempersiapkan strategi yang tepat.

SUMBER NEWSMAKER.ID TRY WE DEMO TRADING, CLICK THIS LINK